Indonesia adalah merupakan negara berkembang yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih dari  250 juta jiwa dan  tidak bisa di pungkiri bahwa laju  pertumbuhan penduduk  indonesia begitu pesat dan tidak bisa di hindari,meskipin pemerintah telah melakukan upaya dan berbagai solusi serta berbagai semboyan telah di tawarkan kepada masyarakat,namun tetap saja laju pertumbuhan penduduk tidak bisa terbantahkan.meskipun solusi yang di tawarkan tidak sesuai dengan harapan pemerintah,tapi setidak’nya bisa mereduksi sebagian masalah yang ada. Penduduk merupakan unsur penting dalam usaha untuk meningkatkan produksi dan mengembangkan kegiatan ekonomi.

        Penduduk memegang peranan penting karena menyediakan tenaga kerja, tenaga ahli, pimpinan perusahaan dan tenaga usahawan yang diperlukan untuk menciptakan kegiatan ekonomi. disamping itu, pertambahan jumlah penduduk mengakibatkan bertambah dan makin kompleksnya kebutuhan.Pertumbuhan penduduk suatu daerah dipengaruhi oleh fertilitas, mortalitas dan migrasi.apabila angka fertilitas lebih besar daripada angka mortalitas, maka pertumbuhan penduduk menjadi positif. Begitu juga dengan migrasi, apabila nilai migrasi masuk lebih besar daripada nilai migrasi keluar, maka pertumbuhan penduduk menjadi positif. 

        Laju pertumbuhan penduduk begitu pesat di karenakan bertambah banyaknya bahan makanan berlangsung lebih cepat dari pada bertambahnya orang sehingga keadaan seperti ini mengakibatkan naiknya tingkat kemakmuran penduduk dan meningkatnya kemakmuran yang mengebapkan berkurangnya kemampuan menurunkan keturunan sehingga banyaknya bahan makanan dan mudahnya keadaan penghidupan mempengaruhi kurangnya kemampuan untuk menurunkan keturunan seperti yang terjadi di indonesia saat ini.namun.ada berbagai macam masalah yang mengebabkan laju pertumbuhan indonesia sulit untuk di hindari seperti pernikahan di usia muda,  tingkat kemiskinan yang begitu meningkat,dan penganguran yang tinggi dan.permasalahan lain yang sering kita temui adalah prinsip masyarakat yang selalu tidak di seimbangkan dengan kebenaran bahwa untuk memperbaiki nasib,perlu adanya keturunan,yang selalu beranggapan pasti lebih baik dari pada nasib sebelumnya yang kurang menguntungkan.prinsip-prinsip seperti itu otomatis laju pertumbuhan penduduk semakin meningkat,untuk itu pemerintah harus lebih cepat mengmbil langkah-langkah agar laju pertumbuhan penduduk bisa dihaindari.



    



Dampak pertumbuhan  penduduk
        Dampak pertumbuhan penduduk yang di akibatkan oleh pernikahan di usia muda,kemiskinan,dan pengangguran yang tinggi bisa menimbulkan masalah baru buat bangsa,untuk itu langkah-langkah  tepat perlu cepat di ambil agar semua penyebab semua masalah bisa teratasi.ada beberapa dampak yang di akibatkan oleh pertumbuhan penduduk antara lain

Dampak Positif
        Dampak positif yang diakibatkan pertumbuhan penduduk adalah menjadi  unsur penting dalam usaha untuk meningkatkan produksi dan mengembangkan kegiatan ekonomi,dan ketersedian tenaga kerja yang melimpah
Dampak Negatif
        Selain dampak positif yang di timbulkan pertumbuhan penduduk,ternyata dampak negatif labih banyak dibandingkan dampak positif yaitu :
    1.angka kemiskinan meningkat
    2.angka penganguran meningkat
    3.lahan tempat tinggal dan bercocok tanam berkurang
    4.semakin banyak’nya polusi dan limbah yang berasal dari rumah       tangga,pabrik,perusahaan,industri Peternakan

    5.angka kesehatan menurun
    6.ketersedian pangan sulit
    7.angka kecukupan gizi memburuk
    8.muncul wabah penyakit baru
    9.pembangunan di daerah di tuntut banyak
Selain faktor yang mengebabkan laju pertumbuhan yang saya terangkan sebelumnya, Pertumbuhan penduduk di indonesia dipengaruhi oleh 3 hal yaitu Kelahiran (fertilitas), Kematian (mortalitas) dan Perpindahan penduduk (migrasi).

1.Kelahiran(fertilitas)
    
    Kelahiran adalah tingkat pertumbuhan penduduk melalui kelahiran bayi di suatu wilayah pada periode tertentu.kelahiran(fertilitas)dapat di hitung dengan 2 cara yaitu

I.Tingkat Kelahiran Kasar

Tingkat kelahiran kasar atau crude birth rate (CBR) adalah jumlah yang menunjukan angka kelahiran pada setiap 1000 orang penduduk pada periode tertentu.

II.Tingkat Kelahiran Menurur Umur

Tingkat kelahiran menurut umur atau age specific birt rate(ASBR) adalah angka yang menunjukan jumlah kelahiran setiap 1000wanita menurut umur tertentu setiap tahun

2.Kematian(mortalitas)
   
     Kematian(mprtalitas) adalah pengurangan penduduk melalui kematian di suatu wilayah pada suatu periode tertentu.tingkat kematian dapat di hitung dengan emapat cara yaiti

I.Tingkat Kematian Kasar

Tinkat kematian kasar atau curde death rate(CDR)adalah jumlah yang menunjukan dengan angka kematian pada setiap 1000 orang penduduk pada periode tertentu.tinggi rendahnya kematian dapat di golongkan sebagai berikut:

     -tingkat kematian di golongkan tinggi apabila angka kematian kasarnya lebih dari 20 untuk 1000 jiwa.
     -tingkat kematian di golongkan sedang apabila angka kematian kasarnya lebih dari 10-20 untuk 1000 jiwa.
     -tingkat kematian di golongkan rendah apabila angka kematian kasarnya kurang dari 10 untuk setiap 1000 jiwa.

II.Tingkat Kematian Berdasarkan Usia

Tinkat kematian berdasarkan usia atau age specific death rate(ASDR)adalah jumlah penduduk yang meninggal pada setiap 1000 orang yang berada pada kelompok usia yang sama
III.Tingkat Kematian Berdasarkan sebab

Tingkat kematian berdasarkan sebab atau cause specific death rate(CSDR)adalah jumlah penduduk yang meninggal karena sebab tertentu pada setiap 1000 orang penduduk tersebut,seperti penyakit,kecelakaan dan sebagainya.
IV.Tingkat Kematian Bayi

Tingkat kematian bayi atau infant mortality rate(IMR)adalah jumlah kematian bayi lahir setiap 1000 penduduk di suatu daerah pada satu tahun.

3. Perpindahan Penduduk (imigrasi)

        Perpindahan penduduk atau imigrasi adalah pindahnya penduduk dari suatu tempat ketempat lain dan tidak berpengaruh oleh wilayah perpindahan penduduk.imigrasi dapat di bedakan menjadi 2 yaiti

I.Migrasi Permanen

migrasi permanen adalah perpindahan penduduk dari sutu tempat ke tempat lain dengan tujuan untuk menetap di tempat yang baru.seseorang di anngap menetap apabila orang tersebut sudah bertempat tinggal di daerah tujuan selama 3 bulan dan kalau kurang 3 bulan belum di anggap menetap.Imgrasi permanen dapat di kelompokan menjadi 2 yaitu :
1.Migrasi Nasional

        Migrasi nasional adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain tetapi masih dalam suatu wilayah negara.migrasi nasional dapat di bedakan menjadi 3 yaitu:

A.transmigrasi

transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari pulau yang berpenduduk padat ke pulau yang tidak berpenduduk tidak padat.transmigrasi di golongkan menjadi 3 yaitu
1.transmigrasi umum adalah transmigarasi yang pelaksanaan dan pembangunannya di tanggung oleh pemerintah.
2.transmigrasi swakarsa adalah transmigrasi yang di laksanakn atas keinginan sendiri dan biaya di tanggung sendiri.
3.transmigrasi khusus adalah transmigrasi yang di lakukan dengan tujuan tertentu.

B.Urbanisasi

urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota

C.ruralisasi adalah perpindahan penduduk dari kota ke desa.ini terjadi klarena kejenuhan tinggal di kota

2.Migrasi Internasional

Migrasi internasional adalah perpindahan penduduk dari suatu negara ke nagara lain untuk menetap.migrasi nasional di bedakan menjadi 3 yaitu

I.imigrasi adalah perpindahan penduduk masuk ke suatu negara untuk menetap.
II.emigrasi adalah perpindahan penduduk yang keluar dari negara lain untuk menetap.
III.remigrasi adalah perpindahan penduduk kembali ke negara asal setelah pindah kenegara lain.

 II.Migrasi Nonpermanen

        Mobilitas nonpermanen merupakan bentuk perpindahan penduduk antar tempat tanpa adanya tujuan untuk menetap.dua jenis mobilitas nonpermanen yaitu mobilitas komunitasi dan mobilitas sirkulas. Dengan demikian laju pertumbuhan penduduk  indonesia tidak bisa di pungkiri, berbagai usaha pemerintah belum bisa menyelesaikan permasalahan walaupun itu bisa mereduksi sebagian masalah yang ada.indonesia menyumbangkan penduduk terbanyak di dunia tiap bulan’nya denagan ada’nya  kelahiran bayi,untuk itu peran BKKBN harus lebih efisien dan efektivitas dalam menangani masalah kependudukan di seluruh wilayah indonesia juga partisipasi masyarakat perlu adanya agar tercipta kestabilan pendudukn

1.Pemerintah harus lebih serius dalam menyikapi masalah pengangguran dan kemiskinan
2.BKKBN agar kiranya selalu menggalang sosialisasi ditingkat para pelajar sampai perguruan tinggi
3.Sosialisasi di masyarakat haruslah  rutin
4.BKKBN haruslah senantiasa memberi pencerahan terhadap  masyarakat tentang akan Dampaknya pertumbuhan penduduk.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar, kritik dan saran anda akan sangat berarti

 
Top